Sunday, March 11, 2012

Auditor BPKP Tewas Bunuh Diri

alt
Ilustrasi bunuh diri
Jakarta – Seorang auditor Badan Pemeriksaan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Dede Purnama Cahya (42) tewas setelah jatuh dari lantai 12 gedung Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP) di Jalan Pramuka 33, Matraman, Jakarta Timur, Selasa (28/2) siang.
Berdasarkan laporan petugas kepolisan yang berada dilapangan menyebutkan korban jatuh daru lantai 12, karena diduga stress hingga akhirnya nekat bunuh diri. Namun demikian, penyidik kepolisian hingga saat ini masih terus melakukan penyelidikan.
“Korban diduga tertekan hingga akhirnya nekat bunuh diri. Namun demikian, penyelidikan terus dilakukan," kata Kepala Sub-Bagian Humas Polres Metro Jakarta Timur, Komisaris Didik Hariyadi, Selasa (28/2).
Data yang dihimpun petugas kepolisian, Dede diketahui adalah auditor pelaksana harian bidang perekonomian BPKP. Dede menjatuhkan diri dari lantai 12 gedung BPKP sekira pukul 11:30 WIB hari ini, Selasa siang.
"Informasi yang kami terima, korban adalah pegawai di sana (BPKP)," ujar Kompol Didik Hariyadi.
Dede dilahirkan di Ciamis, Jawa Barat, 11 November 1974, itu tewas dengan kondisi mengenaskan antara lain siku kiri dan kanan patah, muka hancur, dan lutut patah. Korban tinggal di Kelurahan Petukangan Utara, Kecamatan Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Jenazahnya saat ini sudah dikirim ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo, Jakarta Pusat untuk dilakukan otopsi. Petugas saat ini masih terus melakukan penyelidikan terhadap korban, apakah sengaja bunuh diri atau ada sebab lain.
Kepala Bagian Humas BPKP  Ratna Tianti kepada wartawan mengatakan Dede dikenal sebagai auditor yang pendiam, namun keahliannya  bermain tenis meja tidak bisa diragukan. Kasus ini dinilai murni bunuh diri.
“Dia lompat dari jendela ruang kosong yang biasa dipakai untuk bermain pimpong," jelas Ratna. (humasmetro/mas/asr)

No comments:

Post a Comment